4 Cara Barcelona Gantikan Inigo Martinez

Liputan6.com, Jakarta Kepergian Inigo Martinez menjadi kejutan besar bagi Barcelona pada bursa transfer musim panas ini. Bek berusia 34 tahun itu memilih melanjutkan kariernya di Liga Arab Saudi bersama Al Nassr.

Musim lalu, Martinez tampil impresif dengan mencatat 46 penampilan di semua ajang. Perannya krusial dalam membantu Barca meraih tiga gelar domestik di bawah asuhan Hansi Flick.

Meski kontraknya baru diperpanjang pada Maret lalu, Barcelona telah menyepakati klausul khusus dengan sang pemain. Jika ada tawaran besar dari Timur Tengah, ia diizinkan untuk pergi.

Al Nassr merekrut Martinez secara gratis, membuat Barca tak menerima pemasukan dari transfer ini. Namun sang pemain akan menikmati gaji besar dari kontrak dua tahunnya di Arab Saudi.

Dengan Liga Spanyol musim 2025/2026 yang akan segera dimulai, Barcelona harus bergerak cepat. Mereka perlu mencari pengganti sepadan untuk menjaga kekuatan di lini pertahanan.

Berikut adalah cara yang bisa mereka tempuh untuk menggantikan pemain berusia 34 tahun itu jelang dimulainya musim 2025/2026.

Barcelona menghadapi dilema besar di bursa transfer musim panas ini. Meski ada opsi mencari pengganti dengan biaya murah, situasinya tidak sesederhana itu.

Hingga kini, klub belum bisa mendaftarkan rekrutan anyar mereka. Bahkan, pengurangan gaji Inigo Martinez belum cukup untuk memberi ruang bagi kiper Joan Garcia.

Kondisi keuangan yang berantakan membuat mereka kesulitan merekrut pemain tambahan. Seusai kemenangan 5-0 atas Como di Joan Gamper Trophy, Hansi Flick mengaku tidak yakin klub akan mencari pengganti Martinez.

Barcelona masih memiliki opsi mendatangkan pemain gratis pada musim panas ini. Tanpa biaya transfer, peluang itu seharusnya lebih mudah direalisasikan.

Namun, pilihan yang tersedia di pasar bebas saat ini terbilang minim kualitas. Nama paling menonjol hanyalah Oleksandr Syrota dari Dynamo Kyiv dengan nilai pasar sekitar Rp27,4 miliar.

Syrota pun bukan sosok yang aktif di level internasional sejak 2022 dan musim lalu dipinjamkan ke Maccabi Haifa. Jika menunggu setahun lagi, Barcelona berpeluang mendapatkan pemain bintang seperti Ibrahima Konate, Dayot Upamecano, atau John Stones.

Barcelona tampaknya akan memaksimalkan sumber daya yang sudah dimiliki untuk mengisi lini belakang. Kedalaman skuad di posisi bek tengah saat ini cukup menjanjikan.

Pau Cubarsi yang tampil gemilang bersama Inigo Martinez membuat Ronald Araujo kini lebih sering menjadi opsi rotasi. Meski terbatas dalam penguasaan bola, bek asal Uruguay itu berpeluang kembali menjadi andalan utama.

Kembalinya Andreas Christensen dari cedera juga memberi tambahan kekuatan. Jika tetap bugar, Christensen bisa menjadi bagian penting dan mungkin memperpanjang kontraknya.

Barcelona kembali membuktikan nilai emas akademi La Masia di tengah krisis finansial yang mereka hadapi. Pau Cubarsi menjadi salah satu lulusan terbaru yang sukses menembus tim utama.

Bek tengah berusia 18 tahun itu tampil impresif sejak paruh kedua musim 2023/2024 dan berkembang pesat di bawah asuhan Hansi Flick. Meski masih muda, ia menunjukkan kualitas bertahan dan kemampuan mengoper yang matang.

Tidak menutup kemungkinan akan lahir bintang baru yang mendampinginya di masa depan. Nama seperti Alexis Olmedo, Alvaro Cortes, hingga Mamadour Fall menjadi kandidat yang patut dipantau.