Sambal Bakar Indonesia (SBI) kembali memperluas jangkauan bisnisnya dengan meresmikan outlet ke-29 di kawasan kuliner premium Alam Sutera, Tangerang.(Dok. Sambal Bakar Indonesia)
SAMBAL Bakar Indonesia (SBI) kembali memperluas jangkauan bisnisnya dengan meresmikan outlet ke-29 di kawasan kuliner premium Alam Sutera, Tangerang. Kehadiran outlet terbaru ini bukan sekadar penambahan cabang, namun menjadi langkah strategis SBI untuk memperkuat ekspansi nasional serta menghadirkan inovasi menu.
Outlet yang berlokasi di Jalan Kimale No. 37, East Panunggangan, Pinang, Kota Tangerang, Banten itu hadir dengan konsep modern–premium dan family-friendly. Lengkap dengan playground anak, dua ruang VIP, serta area dining luas yang dirancang untuk pengalaman makan keluarga urban. Dibangun di atas lahan ±1.000–1.500 m², outlet ini menawarkan kapasitas lebih dari 150–200 pengunjung.
Director of Corporate Communication & Relations SBIG Benjamin Master A Surya menegaskan, ekspansi ke Alam Sutera merupakan keputusan yang berdasar pada data dan kebutuhan pasar. Berdasarkan pemetaan internal, sebagian besar pelanggan outlet Gading Serpong diketahui berdomisili di kawasan Alam Sutera.
Bahkan, banyak di antaranya yang secara aktif meminta pembukaan cabang baru agar akses kunjungan lebih dekat. Karakteristik pasar tersebut, mulai dari keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat, dinilai sangat sejalan dengan positioning Sambal Bakar Indonesia.
"Alam Sutera kami pilih karena pasarnya sangat potensial, didominasi keluarga muda, profesional, dan komunitas urban dengan daya beli kuat," kata Benjamin dalam acara peresmian outlet ke-29 Sambal Bakar Indonesia, Sabtu (6/12/2025).
Pertumbuhan kawasan Alam Sutera yang pesat, khususnya pada segmen lifestyle dan kuliner, membuat wilayah ini menjadi hub strategis bagi Sambal Bakar Indonesia dalam memperkuat ekspansi metropolitan.
"Outlet ini bukan sekadar cabang baru, tetapi standar baru SBI. Dari ambience, layout ruang, hingga fasilitas keluarga, semuanya ditingkatkan," tambah Benjamin.
Pembukaan outlet ke-29 ini menjadi pijakan awal menuju strategi ekspansi besar Sambal Bakar Indonesia pada 2026. Perusahaan membidik 40 outlet aktif pada tahun depan, disertai revitalisasi outlet lama dan penguatan sistem operasional.
"Fase 2025–2026 adalah masa penguatan pondasi. Setelah itu, kami siap masuk ke skala internasional. Malaysia dan Thailand menjadi tujuan awal," ungkap Benjamin.
Saat ini, Sambal Bakar Indonesia telah memiliki kurang lebih 2.000 karyawan di seluruh Indonesia dan akan terus menambah tenaga kerja seiring ekspansi dua tahun mendatang.
Selain memperluas jaringan outlet, SBI juga menghadirkan inovasi kuliner untuk memperkuat pengalaman pelanggan. Setelah sukses meluncurkan menu Ayam Kremes dan Ayam Serundeng, Sambal Bakar Indonesia kini mempersiapkan big menu launch yang akan dikenalkan pada tahap ekspansi berikutnya.
Sambal Bakar Indonesia juga masih memiliki menu-menu andalan seperti Sambak Ayam, Sambak Udang, Sambak Cumi Asin, Sambak Iga Bakar, Sambak Kulit, Sambak Telur Barendo, Sambak Lele, Sambak Gurame, dan lain sebagainya.
Sambal Bakar Indonesia menawarkan tiga varian sambal bakar yang dapat dipilih sesuai selera yakni Sambal Bakka (Sambal Tomat): Memiliki tingkat kepedasan ringan, cocok bagi yang tidak terlalu menyukai pedas. Sambal Bara (Sambal Bawang): Tingkat kepedasan sedang dengan aroma bawang yang khas. Sambal Gajja (Sambal Hijau): Tingkat kepedasan tinggi, cocok bagi pecinta pedas sejati.
"Kami ingin Sambal Bakar Indonesia menjadi salah satu kuliner wajib coba ketika turis datang ke Indonesia. Produk kami harus inklusif, cocok untuk pasar kelas A hingga C, baik dine-in maupun online," ujar Benjamin.
Filosofi rasa Nusantara tetap menjadi fondasi utama, namun dikemas dalam standar kualitas modern yang terjaga di setiap outlet.
Donasi untuk Bencana Sumatra
Di momen peresmian ini, Sambal Bakar Indonesia juga mengumumkan inisiatif sosial berupa donasi untuk pemulihan bencana banjir bandang, banjir, dan tanah longsor di Sumatra, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak.
Nantinya, hasil penjualan pada hari pembukaan cabang ke-29 SBI bakal disumbangkan kepada korban bencana di Sumatra. Donasi tersebut bakal dikumpulkan melalui KitaBisa.com yang dinisiasi Benjamin Master A. Surya.
"Brand harus tumbuh bersama masyarakat. Ekspansi ini tidak hanya soal bisnis, tetapi kontribusi nyata bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana di Sumatra," tutur pria yang memiliki akun TikTok Iben M.A dengan pengikut hingga 26 juta tersebut.
Program donasi ini melengkapi komitmen SBI untuk tidak hanya berkembang secara bisnis, tetapi juga hadir sebagai bagian dari solusi sosial.
Dengan hadirnya outlet ke-29 di Alam Sutera, Sambal Bakar Indonesia menegaskan dirinya sebagai pemain utama kuliner Nusantara yang siap menyambut fase pertumbuhan berikutnya, dari ekspansi nasional agresif hingga mimpi besar menuju panggung internasional. (E-1)

8 hours ago
2




























:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378185/original/075981100_1760216848-AP25284735312485.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378189/original/057508300_1760218015-AP25284765147801__1_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5373515/original/005480400_1759823965-WhatsApp_Image_2025-10-07_at_14.42.51.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5378190/original/039584900_1760218805-haaland_norwegia_israel.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5379757/original/042945100_1760361661-1.jpg)






:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5149557/original/032636000_1740992613-non-explicit-image-child-abuse.jpg)