Liputan6.com, Jakarta Justin Hubner kembali dipercaya sebagai starter saat Fortuna Sittard bertandang ke markas NAC Breda pada lanjutan Eredivisie, Senin (18/8/2025) dini hari WIB. Namun, perjuangan timnya harus berakhir dengan kekalahan tipis 1-2.
Laga berlangsung ketat sejak awal, tapi Fortuna justru lengah di pertahanan pada menit ke-23. Umpan silang Mohamed Nassoh gagal diantisipasi dengan baik.
Bola pun jatuh ke kaki eks pemain Tottenham, Lewis Holtby yang tanpa kawalan langsung menceploskan bola ke gawang. NAC pun unggul 1-0 hingga turun minum.
Hubner Diganjar Kartu Kuning
Tertinggal di babak pertama, Fortuna Sittard mencoba tampil lebih agresif usai jeda. Garis pertahanan didorong lebih tinggi, termasuk Hubner yang berani keluar dari posisinya untuk membantu menekan lawan.
Namun strategi itu berisiko. Menit ke-56, NAC Breda melancarkan serangan balik cepat lewat Cherrion Valerius.
Hubner terpaksa menghentikannya dengan tekel keras, yang berujung kartu kuning bagi bek Timnas Indonesia tersebut.
Fortuna Sempat Perkecil Ketinggalan
Sayangnya, semenit kemudian NAC justru menambah keunggulan. Juho Talvitie melepaskan tembakan jarak jauh setelah mendapat bola dari Holtby. Bola mengarah ke pojok kanan atas gawang dan membuat skor berubah 2-0.
Meski tertinggal dua gol, Fortuna tak menyerah. Mereka terus menekan pertahanan tuan rumah demi mencari celah. Upaya itu akhirnya membuahkan hasil di menit ke-75.
Mohammed Ihattaren mengirim umpan sepak pojok matang yang sukses dituntaskan Philip Brittjin lewat sundulan tajam. Skor berubah menjadi 2-1 dan membangkitkan asa tim tamu.
Kekalahan Fortuna Sittard
Sayangnya, momentum itu tidak cukup untuk menghindari kekalahan. NAC Breda mampu menjaga keunggulan meski terus ditekan hingga peluit panjang berbunyi.
Bagi Fortuna Sittard, hasil ini menjadi pukulan karena peluang menyamakan kedudukan sempat terbuka lebar. Sementara bagi Justin Hubner, kartu kuning yang ia terima menambah catatan disiplin yang perlu diperbaiki.
Kekalahan ini membuat Fortuna Sittard harus segera bangkit di laga berikutnya agar tidak terjebak dalam tren negatif di awal musim Eredivisie.