Tottenham Sempat Tampil Meyakinkan, tapi Ujung-ujungnya Kalah Juga

1 day ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Tottenham gagal mempertahankan keunggulan dua gol dan harus menelan kekalahan dari Paris Saint-Germain lewat adu penalti di final Super Cup yang penuh drama. Laga ini menjadi debut kompetitif Thomas Frank sebagai manajer Spurs, hanya tiga bulan setelah pendahulunya, Ange Postecoglou, membawa klub meraih trofi Liga Europa.

Gol dari Micky van de Ven dan Cristian Romero membawa Spurs di ambang kemenangan, sebelum PSG membalas lewat Lee Kang-in dan Goncalo Ramos di menit akhir. PSG, yang baru memulai pramusim pekan lalu setelah tampil di Piala Dunia Antarklub, menunjukkan mental juara untuk memaksa laga berakhir imbang.

Dalam adu penalti, Tottenham sempat memimpin setelah Vitinha gagal mengeksekusi tendangan pertama PSG. Namun, kegagalan Van de Ven dan Mathys Tel membuat Luis Enrique dan anak asuhnya keluar sebagai pemenang dengan skor 4-3.

Keunggulan Spurs dari Bola Mati

Romero memimpin Spurs untuk pertama kalinya sejak resmi menjadi kapten menggantikan Son Heung-min, dan tampil dalam formasi tiga bek yang langsung mencerminkan gaya Frank. Tottenham menguasai awal laga, sementara PSG mendapat peluang lewat Khvicha Kvaratskhelia yang masih melenceng.

Peluang emas Spurs datang lewat tendangan jarak jauh Richarlison, namun kiper debutan Lucas Chevalier melakukan penyelamatan gemilang. Mohammed Kudus hampir mencetak gol di laga perdananya sejak pindah dari West Ham, tetapi aksi bertahan Marquinhos menggagalkan peluang tersebut.

Tottenham membuka skor melalui situasi bola mati. Umpan diagonal Guglielmo Vicario disundul Romero ke kotak penalti, disambut Joao Palhinha yang tendangannya membentur mistar, sebelum Van de Ven menyambar bola liar menjadi gol. Kudus hampir menambah keunggulan, namun tembakannya membentur tiang gawang.

PSG Bangkit di Menit Akhir

Tiga menit babak kedua berjalan, Spurs kembali mencetak gol dari skema bola mati. Pedro Porro mengirim umpan ke Romero yang tak terkawal, dan sundulannya berhasil melewati Chevalier yang melakukan kesalahan fatal.

PSG meningkatkan intensitas serangan, namun peluang mereka digagalkan pertahanan solid Spurs. Gol Bradley Barcola sempat tercipta, tetapi dianulir karena offside. Fabian Ruiz hampir memanfaatkan bola pantul dari penyelamatan Vicario, namun Danso melakukan blok krusial.

Kebangkitan PSG dimulai lima menit sebelum laga berakhir, ketika Kang-in Lee melepaskan tembakan akurat ke pojok bawah gawang. Tekanan berlanjut hingga menit ke-94, ketika Achraf Hakimi memberikan umpan kepada Ousmane Dembele yang mengirim crossing matang untuk dituntaskan Ramos menjadi gol penyeimbang.

Adu Penalti Penentu Trofi

Keputusan Romero memilih titik adu penalti di depan suporter Spurs sempat memberi keuntungan psikologis. Tottenham bahkan unggul 2-0 setelah Vitinha gagal dan Rodrigo Bentancur sukses mengeksekusi.

Namun, keunggulan itu hilang setelah Van de Ven digagalkan Chevalier dan Mathys Tel menembak melenceng. PSG memanfaatkan momentum, dan Nuno Mendes memastikan kemenangan lewat tendangan penutup, membuat Spurs pulang tanpa trofi di debut Frank.

Read Entire Article