Trilogi Lord of The Rings Bakal Kembali Diputar di Bioskop pada 2026, Rayakan Ultah ke-25

Liputan6.com, Jakarta - Tanpa disadari film Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring menginjak usia 25 tahun. Merayakan ulang tahunnya, Fathom Entertainment dan Warner Bros. berencana menayangkan kembali ketiga film edisi lebih panjang dari trilogi besutan Peter Jackson di bioskop tahun depan.

Mengutip Variety, Minggu (7/12/2025), film-film tersebut akan ditayangkan di DBOX pada 16--19 Januari 2025, kemudian dalam format standar pada 23--25 Januari 2025. Selain menayangkan kembali film-film edisi panjang tersebut di layar lebar, barang-barang konsesi edisi terbatas bertema "Lord of the Rings" akan tersedia di bioskop-bioskop tertentu yang berpartisipasi.

Penonton bioskop AMC dapat menikmati ember popcorn edisi terbatas yang menampilkan peta Middle Earth, sementara pengunjung Regal dan bioskop lokal dapat menikmati ember berdesain "One Ring". Fatom dan Warner Bros. juga telah merilis logo dan trailer baru untuk merayakan ulang tahun ke-25 trilogi tersebut.

New Line Cinema pertama kali merilis tiga film Lord of the Rings pada 2001, 2002, dan 2003. Berdasarkan novel fantasi epik karya J.R.R. Tolkien, ketiga film tersebut direkam secara berurutan di Selandia Baru. Peter Jackson menyutradarai film-film tersebut dan menulis skenarionya bersama Fran Walsh dan Philippa Boyens.

Secara kumulatif, serial ini meraup hampir USD 3 miliar di seluruh dunia dan memenangkan 17 Academy Awards. Film ketiga, "The Return of the King", meraih 11 Academy Awards: jumlah tertinggi dari semua film, imbang dengan "Ben-Hur" dan "Titanic." Peter Jackson kembali ke Middle Earth untuk menyutradarai trilogi "The Hobbit" pada 2012, 2013, dan 2014.

Sementara potongan teatrikal asli film "Lord of the Rings" berdurasi sedikit di atas sembilan jam secara total, edisi lanjutannya berdurasi kumulatif 11,5 jam. Setiap edisi lanjutan dirilis dalam format video rumahan setahun setelah versi teatrikalnya tayang di bioskop. Fathom dan Warner Bros. sebelumnya merilis ulang remaster 4K Ultra dari edisi lanjutan ini di bioskop pada 2024.

Sebelumnya, Warner Bros mengumumkan jadwal tayang film The Hunt for Gollum yang merupakan spin-off dari trilogi Lord of the Rings. The Hunt for Gollum akan disutradarai Andy Serkis dan dijadwalkan tayang pada 2026.

Dikutip dari berbagai sumber, film live-action ini akan fokus menyoroti karakter Gollum yang suaranya diisi oleh Andy Serkis. Sementara itu, Peter Jackson selaku sutradara trilogi Lord of the Rings akan bertindak sebagai produser bersama Fran Walsh dan Philippa Boyens.

Saat ini, film The Hunt for Gollum masih dalam tahap awal pengembangan naskah yang ditulis oleh Fran Walsh, Philippa Boyens, Phoebe Gittins, dan Arty Papargeorgiou. Cerita film ini akan berpusat pada Gollum, yang awalnya seorang Hobbit bernama Sméagol.

Ia kemudian berubah menjadi makhluk yang terobsesi dengan cincin satu. Karakter ini belum pernah diceritakan secara menyeluruh, sehingga akan menjadi fokus utama dalam warabala film terbaru Lord of the Rings.

Sebelumnya, Warner Bros mengumumkan kesepakatan untuk membuat beberapa film adaptasi dari novel-novel karya J.R.R. Tolkien pada Februari 2023. Warner Bros akan bekerja sama dengan Peter Jackson, Fran Walsh, dan Philippa Boyens sebagai mitra dalam dua film tersebut, dan Andy Serkis akan menyutradarai Lord of the Rings: The Hunt for Gollum.

Pada 1999, Serkis mendapatkan peran besar sebagai Gollum dalam trilogi The Lord of the Rings. Film ini memunculkan penggunaan teknologi penangkapan gerak dalam pembuatan film. Proses yang kompleks ini melibatkan Serkis merekam gerakan dan suara karakter secara terpisah, kemudian diintegrasikan ke dalam karakter CGI dalam film.