10 HP Android dengan Skor AnTuTu Tertinggi pada Agustus 2025

Liputan6.com, Jakarta - Panggung persaingan performa HP Android kembali memanas pada Agustus 2025. Beberapa ponsel terkenal keluaran negeri tirai bambu berhasil mempertahankan kedudukan mereka.

Mengutip Gizchina, Minggu (7/9/2025), Red Magic 10S Pro berhasil menggapai skor AnTuTu tertinggi dengan hasil 2.947.567, disusul Vivo X200 Ultra yang meraih skor 2.899.541, dan iQOO Neo 10 Pro+ meraih skor 2.875.495 sebagai juara ketiga.

Skor tertinggi yang diraih oleh HP gaming, Red Magic 10S Pro menjadi sebuah standar baru untuk smartphone flagship. Dengan chipset Snapdragon 8 Elite Leading Edition, ekspektasi pengguna akan meningkatnya performa di generasi terbarunya jadi naik drastis.

Selanjutnya, hanya berselisih di bawah 50.000, skor AnTuTu Vivo X200 Ultra sebagai smartphone yang berfokus pada fotografi juga menjadi perhatian. Hadir dengan kualitas kamera mumpuni, ponsel ini dilengkapi triple-lens 14mm, 35mm, dan 85mm.

Lalu, sebuah smartphone yang bahkan tidak didesain untuk masuk ke dalam kelas flagship, berbeda dengan kedua peraih nomor tiga, IQOO Neo 10 Pro+ berhasil menjadi pemenang di hati pengguna karena harganya lebih affordable ketimbang pilihan lain.

1. Red Magic 10S Pro+ Snapdragon 8 Elite Leading Edition (2.947.567)
2. Vivo X200 Ultra Snapdragon 8 Extreme Edition (2.899.541)
3. iQOO Neo 10 Pro+ Snapdragon 8 Extreme Edition (2.875.495)
4. Vivo X200s Dimensity 9400+ (2.850.560)
5. Honor GT Pro Snapdragon 8 Extreme Edition (2.845.597)
6. OnePlus 13 Snapdragon 8 Extreme Edition (2.707.640)
7. iQOO 13 Snapdragon 8 Extreme Edition (2.678.652
8. OPPO Find X8 Ultra Snapdragon 8 Extreme Edition (2.671.371)
9. Redmi K80 Ultra Dimensity 9400+ (2.667.221)
10. OnePlus Ace 5 Pro Snapdragon 8 Extreme Edition (2.659.857)

Jika kamu tertarik memboyong salah satu dari sepuluh tipe ponsel di atas, perlu diketahui bahawa tidak semua smartphone masuk secara resmi ke pasar dalam negeri.

Sementara ini, Redmi K80 Ultra, OnePlus 13, OnePlus Ace 5 Pro, dan Honor GT Pro masih belum dirilis secara global, khususnya di Indonesia.

Melihat daftar ponsel dari Top 10 di atas secara lebih rinci, delapan dari sepuluh ponsel ditenagai chipset Qualcomm. Hal ini merupakan bukti nyata dari dominasi 'kubu merah'. Beberapa ponsel ternama pabrikan asal China turut mengisi daftar 10 smartphone gahar tersebut.

Honor GT Pro, OnePlus 13, dan OPPO Find X8 Ultra, semuanya hadir dengan Snapdragon 8 Extreme Edition yang memiliki selisih sedikit dalam tingkat performa dari sang urutan pertama.

Hal ini membuat MediaTek terpojok, meskipun berhasil masuk juga ke dalam Top 10 untuk smartphone Android, hanya dua wakilnya yang terdaftar dalam urutan bergengsi ini, Dimensity 9400+.

Kehadiran mereka berdua juga membuktikan persaingan chipset kelas atas yang ketat namun penuh monopoli, banyak chipset lain yang jarang menempati jajaran ini.

Hal ini memang sebuah pertanda baik akan hadirnya inovasi berkelanjutan, namun jika terus-menerus terjadi, lambat laun insiden monopoli Intel dan AMD akan terulang pada chipset Android.

Sebentar lagi, acara Snapdragon Summit akan digelar, di mana banyak orang menantikan kehadiran Snapdragon 8 Elite Gen 2. Namun, kabar mengejutkan tiba-tiba datang, Qualcomm resmi mengganti nama chipset ini menjadi Snapdragon 8 Elite Gen 5.

Menurut informasi yang beredar, penggantian nama ini dilakukan untuk menyesuaikan strategi pemasaran dari keluarga chipset baru mereka. Adapun spesifikasi yang dibawa prosesor ini, terdapat dua prime core dengan kecepatan 4.61GHz, enam performance core di 3.63GHz, dan GPU Adreno 840 pada 1.2GHz.

Terakhir, seperti biasanya, Samsung kali ini dilaporkan kembali sedang membuat versi dengan clock speed lebih tinggi untuk Galaxy S26, dengan prime core yang mencapai hingga 4.74GHz. 

Apabila angka awal skor AnTuTu dari generasi terdahulu bisa menjadi indikasi, kemungkinan Snapdragon 8 Elite Gen 5 akan mudah melampaui angkat tertinggi saat ini, bahkan bisa lebih dari 4 juta.