Anggaran Kemenkes Naik 8 Persen di 2026, Menkes Budi Tunjukkan Rincian Penggunaannya

10 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan soal kenaikan anggaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Menurutnya, pada 2025, anggaran Kemenkes sebesar Rp105,6 triliun. Sementara pada tahun 2026, anggarannya naik 8 persen menjadi Rp114 triliun.

“Anggaran Kementerian Kesehatan pada 2025 Rp105,6 triliun, yang di anggaran tahun 2026 naik sekitar 8 persen menjadi Rp114 triliun,” kata Budi dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Jakarta, Jumat (15/8/2025).

“Ini total yang dianggarkan di Kemenkes, kita juga ada anggaran yang kita salurkan melalui APBD itu sekitar Rp14,5 triliun, jadi total di 2026 itu Rp128 triliun,” tambahnya.

Budi menambahkan, anggaran paling besar digunakan untuk iuran BPJS Kesehatan dengan nominal sekitar Rp59 triliun.

“Paling besar untuk pembiayaan BPJS yang besarnya sekitar Rp59 triliun. Yang kedua yang paling besar adalah untuk layanan di rumah sakit-rumah sakit sebesar 30 triliun.”

“Yang ketiga paling besar di layanan primer ini di puskesmas, posyandu, ini sebesar 24 triliun. Setengahnya dianggarkan di Kemenkes, setengahnya lagi ke pemerintah daerah,” tambah Budi.

Dari 70 juta perokok aktif di Indonesia, terdapat 7,4 persen di antaranya ternyata anak-anak dan remaja dengan rentang usia 10 hingga 18 tahun. Kementerian Kesehatan meluncurkan kampanye gerakan berhenti merokok untuk Indonesia yang lebih sehat.

Pemanfaatan Anggaran Bidang Kesehatan 2026

Lebih rinci, Budi menunjukkan data terkait pemanfaatan anggaran bidang kesehatan tahun 2026 sebagai berikut:

Pelaksanaan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) sebesar Rp9,7 T, mencakup:

1. Peningkatan RS Kelas D Menjadi Kelas C yang berkualitas pada 10 lokus baru dan 10 lokus penyelesaian MYC 2025.

2. Pengentasan tuberkulosis (TB), target penemuan kasus: 889.200 orang.

3. Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG), target PKG: 130,3 juta orang.

Pemberian Bantuan luran BPJS kepada Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan Pekerja Bukan Penerima Upah Bukan Pekerja (PBPU-BP) sebesar Rp59 T, mencakup:

1. Target PBI: 96.8 juta orang.

2. Target PBPU-BP: 2.5 juta orang.

Dukungan pelayanan di faskes sebesar Rp32,9 T, mencakup:

1. Layanan di 38 RS Pemerintah Pusat.

2. Bantuan alat kesehatan untuk Puskesmas. Pustu, RS Daerah, dan Labkesmas.

3. Penyediaan vaksin untuk ±2 juta anak.

Penyediaan Tenaga Kesehatan dan BOK

Penyediaan Tenaga Kesehatan sebesar Rp2,5 T, mencakup:

1. Pendidikan Calon Tenaga Kesehatan di Poltekkes: 129.780 mahasiswa.

2. Beasiswa Tenaga Kesehatan: 5.588 orang.

3. Internship Dokter 12.000 orang. Dokter Gigi 3.000 orang.

Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) sebesar Rp12,7 T untuk 508 Kab/Kota (termasuk 10.224 Puskesmas), mencakup:

1. Pelaksanaan Imunisasi.

2. Pemeriksaan Kesehatan Gratis.

3. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Ibu Hamil & Balita Bermasalah Gizi.

4. Penyediaan Obat dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) Dasar di Puskesmas.

5. Obat Gizi bagi Ibu Hamil.

6. Tunjangan khusus Dokter Spesialis di DTPK.

Foto Pilihan

Murid sekolah dasar diperiksa mulut dan giginya saat kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di SD Prestasi Global, Depok, Jawa Barat, Senin (4/8/2025).
Read Entire Article