Cerita usil Gus Dur agar Dapat Makanan Enak hingga RM Padang Terenak di Bandung

Jakarta -

Presiden Indonesia punya cerita sendiri soal selera kuliner. Mulai dari B.J Habibie yang doyan makanan asin hingga Gus Dus yang usil agar dapat makanan enak.

Sama layaknya dengan orang pada umumnya, presiden pun punya selera sendiri soal makanan. Hal ini diungkap oleh anak dan cucu mantan presiden Indonesia dalam talkshow Gastronomi Istana Negara Republik Indonesia dari Masa ke Masa.

Mulai dari selera makan presiden Indonesia ke-3, B.J Habibie yang ternyata doyan makan makanan asin dan pahit. Sementara itu, Indonesia ke-4, Abdurrahman Wahid punya cerita kocak agar dirinya mendapatkan makanan enak.

Di Bandung, Jawa Barat ada banyak rumah makan Padang yang terkenal enak. Beberapa di antaranya menjadi tempat sarapan populer di Bandung. Lauk-pauknya pun lengkap, mulai dari Rendang, ayam pop, gulai, ikan bakar, dan masih banyak lagi.

Berikut ini tiga berita terpopuler detikFood yang menarik perhatian pembaca kemarin (18/08/24):

1. Selera makan B.J Habibie

Selera makan presiden ke-3, B.J Habibie diungkap oleh Sang cucu, Nadia Habibie. Nadia mengatakan bahwa sang eyang sangat menyukai makanan asin dan pahit. Untuk menunya, B.J Habibie suka makan bubur Manado.

Bubur Manado tersebut, biasanya disajikan dengan toping ikan asin. Selain itu, untuk menu tempe goreng dan tahu goreng B.J Habibie juga selalu minta untuk dibuat lebih asin.

Untuk makanan pahit, B.J Habibie suka makan kerupuk yang digoreng sampai agak gosong. Cara masak seperti ini akan menghasilkan aroma dan rasa yang smokey.

Baca Juga: B.J. Habibie Akui Seleranya Unik, Doyan Makanan Asin dan Pahi

2. Cerita usil Abdurrahman Wahid untuk dapat makanan enak

Anak dari presiden ke-4, Abdurrahman Wahid, Inayah Wahid menceritakan usil yang dilakukan sang ayah ketika kuliah di Mesir. Tinggal di asrama bersama temannya, presiden yang akrab disapa Gus Dur ini kerap makan apa adanya.

Namun, Gus Dur punya cara unik dan kocak untuk mendapatkan makanan enak bersama teman temannya. Pertama, ia kerap minta daging sisa dari penjual di pasar dengan alasan untuk anjing- anjing peliharaannya.

Padahal ia tidak punya anjing. Selain itu, ia pernah memergoki temannya hendak mencuri ikan di kolam milik Pak Kyai. Gegara itu, Pak Kyai justru memperbolehkan ikan tersebut dimasak dan dimakan.

Rekomendasi rumah makan Padang di Bandung, ada di halaman selanjutnya.

Simak Video "Potensi Besar Kuliner Indonesia Masuk Pasar Internasional "
[Gambas:Video 20detik]