4 weeks ago
9
Jakarta -
Selebgram Cut Intan Nabila memposting kembali Kekerasan Dalam Rumah Tangga yang dilakukan suaminya, Armor Toreador. Postingan ini diperlihatkan ibu tiga anak tersebut dalam Instagram miliknya.
Dalam video yang diunggah Cut Intan Nabila, terlihat ada anak yang menyaksikan KDRT tersebut. Tanpa ampun Armor Toreador terlihat mencekik Cut Intan Nabila.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"04-02-2022 Lebih dari 5 kali ? Saya saja tidak mampu menghitung berapa sering dia menyiksa saya," tulis Cut Intan Nabila dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, Kamis (22/8/2024).
Cut Intan Nabila mengatakan, sangatlah berat melalui berbagai kondisi yang pernah dialaminya. Terlebih untuk kembali ceria bukanlah satu hal yang mudah dilakukannya.
"Berat sangat berat pastinya, harus ceria dibalik semua penderitaan selama ini, karna saya fikir ini adalah aib yang paling memalukan," katanya lagi.
Cut Intan Nabila meminta maaf kepada anaknya untuk apa yang dilihatnya. Ia berjanji akan menyembuhkan luka ini bersama-sama.
"Maafin mama ya nak, setelah ini kita sembuhin trauma ini bareng-bareng," imbuhnya.
Cut Intan Nabila pertama kali membongkar KDRT yang dilakukan Armor Toreador pada 13 Agustus 2024. Cut Intan Nabila memposting KDRT tersebut dalam Instagram miliknya.
Postingan itu langsung mendapatkan atensi dari Polres Bogor yang langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tak lama kemudian, Armor Toreador diamankan Polres Bogor.
Cut Intan Nabila juga memastikan laporan Kekerasan Dalam Rumah Tangga yang dilayangkannya terus berjalan.
"Saya ingin meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia yang sudah dihebohkan dengan kasus saya yang saya posting di media Instagram saya. Kemudian saya juga mau berterima kasih kepada pihak Polres Bogor yang telah mengawal kasus ini. Saya ingin meluruskan berita simpang siur di luar sana, terkait kasus saya. Dimana kasus ini masih terus berjalan, sesuai dengan prosedur hukum yang ada," tuturnya dalam Instagram miliknya dilihat detikcom, Sabtu (17/8).
Kini, Armor Toreador sudah mendekam di Polres Bogor untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Ia mengaku orang tua dan tetangga mengetahui soal KDRT itu.
"Lebih dari 5 kali dari tahun 2020, orang tua dan tetangga tahu," tegas Armor Toreador saat ditemui di Polres Bogor, Rabu (14/8/2024).
(wes/pus)
