Dari Sinetron, Verona Rambah Layar Lebar

Jakarta -

Lama singgah di layar kaca lewat sinetron, Verona Pictures kini melebarkan diri jadi Verona Film. Mereka bersiap merambah layar lebar.

Lewat konferensi pers ekspansi Verona di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024), mereka ingin beri warna baru. Disebutkan CEO Verona Film, Titin Suryani, langkah ini menjadi bagian dari memajukan industri film Indonesia.

"Saat ini industri film kita lagi berkembang pesat, makanya Verona terjun di sana dan membuka lahan baru bagi para sineas," ujar Titin.

"Kita mau menciptakan warna, rasa, dan wadah baru untuk sama-sama memajukan industri perfilman indonesia," lanjutnya.

Verona Film juga membeberkan akan segera memproduksi 5 film baru dengan ragam genre dari para penulis film ulung. Di antaranya ialah Bandung Ketika Sunyi, Dan Bandung, Bulan Darah, Perjanjian Dua Surga, dan satu cerita viral dari thread X.

"Tahun ini kita akan produksi 5 film. Ada horor, drama, sampai religi dari penulis Pidi Baiq, Oka Aurora, dan Alim Sudio," tutur Titin.

Salah satu yang menarik perhatian ialah Bulan Darah. Film bergenre horor ini akan bawa cerita soal penari di Nganjuk.

Bulan Darah akan dihiasi aktor Mathias Muchus, Denada, Zulfa Maharani, Baskara Mahendra, dan banyak lainnya.

"Ini jadi impianku yang dulu penari tradisional, aku senang banget bisa ikut dalam film yang punya unsur tariannya kayak Bulan Darah ini," kata Denada.

"Aku justru kebalikannya, nggak punya basic menari sama sekali, tapi senang banget bakalan belajar banyak nantinya," timpal Zulfa Maharani.

Melalui ekspansi ini, Verona berharap bisa terus berkontribusi penuh memberi tontonan terbaik bagi masyarakat. Ia juga menginginkan kelak filmnya bisa banyak ditonton.

"Mudah-mudahan hadirnya karya film dari Verona bisa diterima baik dan jadi wadah kreasi para sineas untuk mengembangkan industri kreatif film," pungkas Titin.

(mau/ass)