Dokter Tegaskan AMDK Galon Polikarbonat Tak Terbukti Picu Kanker

2 weeks ago 7
Rahasia Dari Master Ceng: Mainlah Mahjong Ways Dari Server Luar, Lebih Stabil Gampang Menang
Rahasia Sukses Master Oji Inilah Beberapa Pola Terbaik yang Membuat Anda Hoki Bermain Game Mahjong Ways
Starlight Princess x1000 : Kisah Sukses Master Lung yang Menang Puluhan Juta Karena Pola Terbaru
Ternyata Inilah Tujuan Bet 200 Dinaikkan Pada Game Mahjong Ways: Modal 50 Bisa Menang 6 Juta
Viral! Inilah Trik yang Sedang Ramai di Media Sosial yang Membuat Bandar Olympus Bocor: Pasti x1000!
Baru Lulus SMA Iseng Main Mahjong Ways: Anak Ini Langsung Jadi Jutawan
Detik-Detik Munculnya Scatter Hitam Di Mahjong Ways Terbaru : Apakah Kamu Pernah Merasakannya
Kabar Gembira Bagi Pecinta Mahjong Ways : Akan Ada Bonus Tambahan Untuk 100 Orang Pertama Login
Pesona Game Mahjong Ways di Tahun 2024 Dengan Desain Yang Menakjubkan
Benarkah Pola Gacor Itu Hanya Mitos? Master Jul Memberikan Video Tutorial di Slot Thailand
Rahasia Yang Selama Ini Disembunyikan Terkuak: Daftar Sekarang di Slot Thailand! Mahjong Ways Disana Bocor di Jam Segini
Master Syifu Memberikan Video Tutorial Berbagai Kombinasi Menang Maxwin di Mahjong Ways Anti Rungkad
Jangan Asal Dalam Memilih Server Slot! Bang Jul Mantan Admin Slot Thailand Memberikan Bocoran Terbaru!
Inilah Pola Mahjong Ways 2 yang Sedang Viral di Tiktok! Slot Server Thailand Paling Gacor?
Tidak Perlu Pola Pola, Ribet ! Daftar Baru Disini Pasti Dikasih Menang Plus Bonus !
Cuma Hari Ini Saja! Bet Kecil 200 Sudah Kembali? Auto Sultan Ini Mah
Slot Roma Vivoslot Pilihan Alternatif Terbaru Jika Gates of Olympus Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Inilah Arti Dari Perkalian yang Turun Pada PG Soft: Siapkan Strategi Agar Bisa x1000
Harga Dollar Amerika Naik Tinggi: Mahjong Ways Slot Thailand RTP Juga Ikut Naik Tinggi!
Masih Percaya Dengan Jam Gacor? Slot Server Kamboja Ini Gacor 24 Jam, Buktikan Disini!
Bagaimana Cara Jitu Memancing Scatter Hitam Turun Terus Menerus Dengan Modal Receh?
Ramalan Zodiak Besok: Daftar Akun Baru Modal Kecil Pasti WD, Rezeki Mengalir Di Mahjong Ways
Bagaimana Cara Mendapatkan Jackpot Maxwin Hanya Dengan Deposit Murah di Gates of Olympus?
Bagaimana Teknik dan Trik Selalu Mendapatkan RTP Tertinggi di Slot Mahjong Ways?

Jakarta -

Air minum dalam kemasan (AMDK) galon polikarbonat tidak terbukti menyebabkan penyakit kanker. Sebanyak 90 persen faktor risiko kanker berasal dari lingkungan dan hanya 10 persen yang diturunkan.

Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Prof. Dr. dr. Aru Wisaksono Sudoyo, Sp.PD-KHOM, FACP menilai isu bahaya Bisfenol-A (BPA) galon polikarbonat ini seperti memiliki maksud-maksud tertentu.

"Saya sudah dua tahun terakhir ini sering diundang, lama-lama saya nggak mau lagi. Habis acaranya adalah untuk menghujat BPA itu. Padahal itu tidak terbukti. Jadi, masyarakat harus hati-hati dan jangan terjebak dengan isu BPA ini. Kayaknya ada perang dagang ini," ujar dr. Aru dalam keterangan tertulis, Senin (2/9/2024).

Baru-baru ini saja, menurut dr. Aru, sudah ada tiga undangan yang diterimanya untuk menjadi narasumber dalam acara tentang BPA ini. Tapi, lanjutnya, dirinya tidak mau memenuhi undangan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya, udah tiga kali, pernah ada LSM undang, kadang-kadang ada media yang undang, tapi saya sudah malas datang. Karena saya seakan-akan diminta atau mendorong mengatakan bahwa BPA bikin kanker. Padahal sampai sekarang itu belum terbukti," ungkapnya.

Dia pun menjelaskan hal sebenarnya yang bisa menyebabkan penyakit kanker pada manusia. Menurutnya, faktor utama atau sebanyak 90 persen yang menyebabkan kanker itu adalah lingkungan.

"Artinya, kebiasaan apa yang kita hirup, apa yang kita makan, apa yang kita hisap, dan apa yang terserap tubuh kita. Itu yang akan mengganggu proses perbaikan sel yang mengalami kerusakan atau itu yang menyebabkan sel kita rusak dan tidak bisa diperbaiki sehingga menimbulkan kanker," tuturnya.

Dia menjelaskan faktor lingkungan pertama yang bisa menyebabkan kanker itu adalah berat badan yang berlebihan dan tumbuh dengan cepat. Kedua, bahan-bahan kimia makanan seperti pengawet dan zat pewarna tekstil, juga daging yang diproses seperti kornet beef, sosis, dan lainnya. Ketiga adalah orang yang tidak pernah berolahraga dan pekerjaan sehari harinya cuma duduk-duduk saja dan kebiasaan merokok.

"Jadi, orang yang terlalu banyak makan, kurang olahraga, berat badan berlebih, dan penyakit komorbid seperti diabetes itu dapat memicu kanker," ucapnya.

Sedang faktor kedua penyebab kanker menurut dokter Aru adalah karena diturunkan dan itu jumlahnya cuma 10 persen saja. "Jumlahnya sedikit, cuma satu dari sepuluh orang saja," lanjutnya.

dr. Aru berharap agar angka kanker bisa turun. Sebab, pasien kanker yang datang untuk berobat itu sudah dalam keadaan stadium lanjut.

"Orang-orang menghabiskan biaya yang sangat mahal. Untuk sekali infus Rp 100 juta. Itulah mengapa ada YKI yang melakukan promosi preventif," jelasnya.

Dia juga berharap YKI bersama komponen masyarakat dan pemerintah dapat mengedukasi masyarakat agar hidup lebih baik dan melakukan deteksi dini. Sebab, jika masyarakat mau melakukan deteksi dini maka kanker bisa lebih mudah dicegah.

Menurutnya, edukasi dan pendampingan inilah yang perlu dilakukan agar masyarakat mau memeriksakan kesehatannya. "Edukasi, penyuluhan, deteksi dini, serta pendampingan kepada masyarakat tentunya sangat penting untuk dilakukan," paparnya.

Sebelumnya, praktisi kesehatan bidang onkologi atau penyakit kanker, dr. Bajuadji, Sp.B (K) Onk, juga mengatakan tak ada kaitannya sama sekali antara air galon polikarbonat dengan penyakit kanker. Dia melihat isu-isu yang mengait-ngaitkan air galon dengan kanker hanya karena adanya unsur-unsur persaingan usaha semata.

"Saya tidak pernah menemukan ada dari pasien-pasien yang mengalami kanker karena telah mengkonsumsi air galon Polikarbonat. Itu menurut saya hanya persaingan usaha saja," pungkasnya.

(akd/ega)

Read Entire Article