Faby Marcellia Nggak Trauma dengan Pernikahan: Masih Ada Pria Baik dan Tulus

Jakarta -

Faby Marcellia merasa lega ketika sudah bisa bicara nasib rumah tangganya dengan Revand Narya. Meski rumah tangga yang berusia 11 tahun kandas karena perceraian, Faby Marcelia mengaku nggak trauma dengan pernikahan.

Perempuan berusia 29 tahun itu dengan tegas menjawab tidak trauma dengan pernikahan. Dia meyakini akan menemukan jodohnya kelak.

"Kalau dibilang trauma nggak sih karena sebenarnya nggak semua pria itu sama. Karena pasti masih ada juga pria yang baik dan tulus," kata Faby Marcellia saat ditemui di Studio Pagi-pagi Ambyar Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024).

Kegagalan dalam berumah tangga justru dijadikan oleh bintang film Toilet 105 itu sebagai pelajaran. Faby Marcellia berusaha tetap menjadi orang tua yang baik untuk kedua anaknya bersama Revand.

"Banyak banget yang jadi pelajaran dari perceraian ini. Kayak gimana biar bisa komunikasi yang baik, menghargai satu sama lain," tuturnya.

Setelah bercerai, Revand Narya tinggal di Bali. Faby Marcellia bersama dengan dua anak mereka tinggal di Jakarta.

Selain mengurus anak, Faby Marcelia juga tetap syuting dan menata kembali kehidupannya pascacerai.

"Anak-anak tinggalnya sama Faby. Kalau Faby lagi syuting yang nemenin anak-anak itu mama Faby. Mama juga yang antar-antar anak-anak kalau Faby lagi nggak bisa," ceritanya.

"Anak-anak akhirnya sudah tahu kalau kita sudah pisah. Jadi sekarang tiap Faby keluar mereka malah nanyain, 'Mau cari ayah baru, ya?'. Tapi mereka sangat mengerti dengan kondisi ini, jadi nggak yang mengganggu mereka juga," lanjut Faby Marcelia menceritakan kondisi dua anaknya.

Untuk pola asuh anak, Faby Marcelia mengatakan tidak ada perubahan. Dia juga sangat membuka komunikasi untuk Revand dengan anak-anaknya.

"Parenting ke depannya bakal tetap dilakuin seperti biasanya aja, nggak ada perubahan yang signifikan. Bedanya sekarang kalau mau hubungi bapaknya, via video call, nggak ketemu langsung karena kan beda kota dan jauh," tukas Faby Marcelia.

(fbr/pus)