Guci Kuno yang Dipecahkan Bocah 4 Tahun Itu Dipamerkan Lagi di Israel

2 days ago 3
Rahasia Dari Master Ceng: Mainlah Mahjong Ways Dari Server Luar, Lebih Stabil Gampang Menang
Rahasia Sukses Master Oji Inilah Beberapa Pola Terbaik yang Membuat Anda Hoki Bermain Game Mahjong Ways
Starlight Princess x1000 : Kisah Sukses Master Lung yang Menang Puluhan Juta Karena Pola Terbaru
Ternyata Inilah Tujuan Bet 200 Dinaikkan Pada Game Mahjong Ways: Modal 50 Bisa Menang 6 Juta
Viral! Inilah Trik yang Sedang Ramai di Media Sosial yang Membuat Bandar Olympus Bocor: Pasti x1000!
Baru Lulus SMA Iseng Main Mahjong Ways: Anak Ini Langsung Jadi Jutawan
Detik-Detik Munculnya Scatter Hitam Di Mahjong Ways Terbaru : Apakah Kamu Pernah Merasakannya
Kabar Gembira Bagi Pecinta Mahjong Ways : Akan Ada Bonus Tambahan Untuk 100 Orang Pertama Login
Pesona Game Mahjong Ways di Tahun 2024 Dengan Desain Yang Menakjubkan
Benarkah Pola Gacor Itu Hanya Mitos? Master Jul Memberikan Video Tutorial di Slot Thailand
Rahasia Yang Selama Ini Disembunyikan Terkuak: Daftar Sekarang di Slot Thailand! Mahjong Ways Disana Bocor di Jam Segini
Master Syifu Memberikan Video Tutorial Berbagai Kombinasi Menang Maxwin di Mahjong Ways Anti Rungkad
Jangan Asal Dalam Memilih Server Slot! Bang Jul Mantan Admin Slot Thailand Memberikan Bocoran Terbaru!
Inilah Pola Mahjong Ways 2 yang Sedang Viral di Tiktok! Slot Server Thailand Paling Gacor?
Tidak Perlu Pola Pola, Ribet ! Daftar Baru Disini Pasti Dikasih Menang Plus Bonus !
Cuma Hari Ini Saja! Bet Kecil 200 Sudah Kembali? Auto Sultan Ini Mah
Slot Roma Vivoslot Pilihan Alternatif Terbaru Jika Gates of Olympus Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Inilah Arti Dari Perkalian yang Turun Pada PG Soft: Siapkan Strategi Agar Bisa x1000
Harga Dollar Amerika Naik Tinggi: Mahjong Ways Slot Thailand RTP Juga Ikut Naik Tinggi!
Masih Percaya Dengan Jam Gacor? Slot Server Kamboja Ini Gacor 24 Jam, Buktikan Disini!
Bagaimana Cara Jitu Memancing Scatter Hitam Turun Terus Menerus Dengan Modal Receh?
Ramalan Zodiak Besok: Daftar Akun Baru Modal Kecil Pasti WD, Rezeki Mengalir Di Mahjong Ways
Bagaimana Cara Mendapatkan Jackpot Maxwin Hanya Dengan Deposit Murah di Gates of Olympus?
Bagaimana Teknik dan Trik Selalu Mendapatkan RTP Tertinggi di Slot Mahjong Ways?

Haifa -

Guci kuno dari Zaman Perunggu yang pernah dipecahkan oleh bocah berusia 4 tahun kini sudah dipamerkan lagi di Museum Hecht, Israel usai berhasil direstorasi.

Guci berharga itu suskes direstorasi oleh para ahli selama dua minggu lamanya. Mengutip dari AP, Selasa (17/9/2024) guci kuno itu resmi dipamerkan kembali pada hari Rabu (11/9) pekan lalu.

Kejadian pecahnya guci kuno itu terjadi pada bulan lalu, ketika ada sekeluarga wisatawan dari Israel Utara berkunjung ke museum tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anak dari keluarga itu yang masih berusia 4 tahun tak sengaja menyenggol guci hingga jatuh dan pecah berkeping-keping. Ayah dari bocah tersebut, Alex Geller saat berada di museum dan mendengar suara benda jatuh dan pecah, ia langsung berharap.

"Semoga itu bukan karena ulah anakku," ungkapnya dikutip dari AP.

Guci berukuran cukup besar itu sudah terpajang di museum sekitar 35 tahun. Guci itu merupakan satu-satunya wadah seukuran itu dan dari masa itu yang masih lengkap saat ditemukan.

Guci dari Zaman Perunggu ini salah satu dari banyak artefak yang dipamerkan di tempat terbuka. Direktur Museum Hecht di kota Haifa, Inbal Rivlin mengatakan tujuan dipajangnya artefak-artefak di area terbuka untuk memberikan pengalaman berbeda kepada pengunjung.

"Ini merupakan bagian dari visi Museum Hect untuk memungkinkan pengunjung menjelajahi dan menikmati sejarah tanpa penghalang kaca," katanya.

Disinyalir fungsi dari guci tersebut sebagai wadah anggur atau minyak dan sudah ada sejak tahun 2.200 hingga 1.500 SM.

Rivlin memutuskan untuk mengubah insiden tersebut sebagai momentum untuk menarik perhatian internasional dan menjadi kesempatan belajar dengan mengundang kembali keluarga Geller untuk kunjungan khusus dan kegiatan yang menggambarkan proses restorasi.

Rivlin menambahkan bahwa insiden tersebut memberikan perhatian positif di tengah perang yang sedang berlangsung di Gaza.

"Ya, dia masih anak-anak. Jadi saya pikir hal ini menyentuh hati orang-orang di Israel dan di seluruh dunia," kata Rivlin.

Ahli restorasi di museum tersebut, Roee Shafir mengatakan bahwa perbaikan guci relatif mudah karena pecahan-pecahan tersebut berasal dari satu guci utuh.

Para arkeolog sering kali menghadapi tugas yang lebih berat yaitu memilah-milah tumpukan pecahan dari berbagai objek dan mencoba menyatukannya. Dalam kesempatan ini, para ahli menggunakan teknologi 3D, video resolusi tinggi, dan lem khusus untuk merekonstruksi guci besar tersebut dengan teliti.

Kurang dari dua minggu setelah kejadian, guci tersebut kembali dipamerkan di museum. Proses perbaikannya meninggalkan retakan kecil dan beberapa bagian yang hilang, tetapi ukuran guci kuno itu tetap sama.

Satu-satunya perubahan yang terlihat pada pameran adalah adanya tanda peringatan baru yang bertuliskan 'jangan disentuh'.


(wsw/wsw)

Read Entire Article