Jakarta -
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting 2024 resmi ditutup hari ini. Rakornas ditutup langsung oleh Deputi Bidang Administrasi Setwapres Suprayoga Hadi yang mewakili Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Rakornas dan rapat koordinasi teknis (Rakortek) itu berlangsung selama dua hari terhitung sejak Rabu (4/9) sampai hari ini, Kamis (5/9/2024) di kawasan Jalan Sudirman, Jakarta. Rapat ini dihadiri unsur pemerintah pusat, pemerintah daerah, non pemerintahan, serta pemangku kepentingan lainnya.
Suprayoga Hadi mengatakan, Rakornas Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) itu adalah yang terakhir di era Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin. Dia ingin apa yang telah didiskusikan dan rumuskan dalam Rakornas itu dapat dikawal bersama-sama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karena itu, kami atas nama TPPS pengarah maupun pelaksana saya mewakili juga di sini teman-teman yang masih hadir dari Bappenas, dari BKPBN, dari Kemenkes, dari Kemendagri dari Kemendes yang sejak kemarin mengikuti atau memfasilitasi Bapak dan Ibu sekalian dari daerah, saya rasa kami mencoba mewakili untuk mengucapkan sekali lagi terima kasih," ucapnya.
Selain itu, dalam Rakornas ini telah disepakati tidak lagi menyebut PSS atau Percepatan Penurunan Stunting. Namun diubah menjadi P4S atau Percepatan, Pencegahan dan Penurunan Stunting.
"Jadi ini saya rasa kita coba untuk penambahnya, biasakan nanti di dalam konteks bahwa pencegahan akan menjadi semacam satu fokus ke depannya sekaligus juga untuk tetap mengirimi yang namanya penurunan stunting," jelasnya.
Suprayoga berharap, dengan upaya pencegahan hingga penurunan ini, dapat meminimalisir angka stunting di Indonesia pada 2045.
"Jadi ini tugas kita bersama untuk nanti insyaallah kita akan tuntaskan sebetulnya upaya kita untuk bukan ini ya istilahnya mengurangi stunting ini seminimal mungkin 5 persen di tahun 2045," ujarnya.
(whn/whn)