Jakarta -
Klub Belgia FCV Dender adalah klub milik pengusaha Indonesia Sihar Sitorus. Dibeli saat masih di Divisi 3, kini klub tersebut promosi ke Belgian Pro League.
Sihar tidak begitu ingat kapan persisnya ia membeli klub tersebut. Ia hanya bisa memastikan bahwa hal itu terjadi sekitar delapan tahun lalu.
Selama rentang waktu delapan tahun itu, nyaris kiprah Sihar Sitorus sebagai pemilik FCV Dender tidak terdengar. Publik baru menyadarinya saat Dender merekrut Ragnar Oratmangoen, pemain keturunan di skuad Timnas Indonesia, yang baru-baru ini 'ditampung' Dender.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tanggalnya tidak begitu ingat, tapi yang pasti delapan tahun lalu. Kenapa tidak gembar-gembor? Tidak usah lah. Saat itu juga (Dender) masih di Divisi 3," kata Sihar Sitorus saat ditemui wartawan, Senin (19/8/2024).
Mulai musim ini, Dender menjadi salah satu klub yang promosi ke Belgian Pro League 2024/25 alias kompetisi level tertinggi di Belgia. Sudah empat laga mereka mainkan musim ini dengan hasil yang cukup mengejutkan.
Dender menang dua kali atas KAA Gent (2-1) dan KV Kortrijk (4-1). Lalu juga mencatat dua kali hasil imbang melawan klub berpengalaman lainnya Royale Union Saint-Gilloise (0-0) dan Sint-Truidense V.V (3-3).
"Kuncinya kami sudah persiapan satu bulan lebih awal daripada tim-tim lainnya," ujar Sihar Sitorus soal penampilan apik timnya di awal musim ini.
Kesuksesan di awal musim ini mengingatkan masa-masa awal Sihar Sitorus membeli klub. Dari klub kecil yang juga dari kota kecil, perlahan-lahan FCV Dender dibawanya ke kompetisi level top Belgia.
Sihar menyebut bahwa alasan pembelian Dender dilandasi berbagai faktor. Salah satunya saat itu memang Dender yang dianggapnya paling memungkinkan untuk dibeli.
"Dender stadionnya (Van Roystadion) cuma 6 ribu (kapasitasnya). Rata-rata penontonnya paling banyak 3 ribu. Sebelumnya saat masih di divisi bawah rata-rata disaksikan paling banyak 800 orang," tutur Sihar.
"Dender itu kota orang pensiunan. Di sana orang tua ikut menyaksikan sepakbola karena bareng agenda makan malam. Tapi anak mudanya juga ada. Ada juga kelompok ultras," ucapnya.
Sihar Sitorus (Foto: detikcom/Muhammad Robbani)
Mengenai kiprah Dender, Sihar tidak mau muluk-muluk. Baginya adalah Dender bisa bertahan di level top kompetisi sepakbola Belgia.
"Kami pasti punya target, kali ini adalah bertahan di level 1 karena memang tantangannya tidak gampang, sangat kompetitif. Nah kalau kami bertahan, mudah-mudahan kalau kami beruntung, kenapa tidak (menembus kompetisi Eropa)," kata Sihar.
"Karena masuk Liga Champions itu bukan hanya juara atau peringkat kedua, ada playoff lagi. Jadi tim 6 besar akan playoff. Jadi siapa yang menang di playoff itulah yang juara atau lolos ke Europa League atau kualifikasi Liga Champions. Jadi setahap demi setahap. Kami saat ini mau stay dan kami berjuang ke sana," ucap eks anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu.
(mro/aff)