Jakarta -
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyampaikan beberapa program prioritas nasional era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pembangunan sekolah di Ibu Kota Nusantara (IKN) masuk program prioritas nasional tahun depan.
Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Scenaider Clasein Hasudungan Siahaan mengatakan makan bergizi gratis masuk program nasional keempat dengan fokus memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga dan kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan pemuda dan penyandang disabilitas.
Dia menyebut program MBG akan menyasar ke sekolah dan pesantren dengan sasarannya kepada 15,42 juta jiwa yang meliputi, anak sekolah, santri, ibu hamil dan menyusui, serta balita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Highlight program pertama, memberikan makanan bergizi sehat di sekolah dan pesantren serta bantuan gizi untuk balita, ibu hamil dan anak balita dengan sasaran 15,42 juta jiwa di 514 kabupaten/kota. Ini merupakan quick wins," kata Scenaider dalam Rapat Kerja dengan Komite IV DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (2/9/2024).
Kemudian, di era kepemimpinan Prabowo, juga akan dibangun empat SMA unggulan di beberapa wilayah, seperti IKN, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara, dan Maluku Utara. Tidak hanya mendirikan sekolah, Prabowo juga berencana merenovasi 90.000 ruang kelas se-Indonesia.
"Kemudian membangun 4 sekolah SMA unggulan di IKN, NTT, Sulut, dan Malut dan memperbaiki sekolah yang perlu renovasi sebanyak kurang lebih 90.000 ruang kelas," imbuhnya.
Scenaider menambahkan program prioritas lainnya yakni cetak lahan sawah sebanyak 250 ribu hektare (ha) masuk dalam program prioritas nasional era Prabowo. Dia menjelaskan cetak sawah itu akan dilakukan di Papua Selatan, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Lampung.
"Highlight programnya mencetak dan meningkatkan produksi lahan pertanian dan lumbung pangan desa, daerah dan nasional dengan sasaran luas intervensi indeks pertanaman 50-80 ribu hektar, dan luas cetak sawah ekstensifikasi 250 ribu hektar dengan lokasi Papua Selatan, Sumsel, Kalteng, Kaltara, NTT NTB dan Lampung," terangnya.
Selanjutnya, Prabowo juga akan melanjutkan hilirisasi dan pengembangan industri berbasis sumber daya alam (SDA). Programnya dengan membangun sarana dan prasarana di kawasan industri maupun kawasan ekonomi khusus prioritas.Pengembangan hilirisasi dengan berbasis sumber daya hayati, seperti sawit dan rumput laut.
Program prioritas lainnya, seperti melanjutkan dan menambahkan program kartu-kartu kesejahteraan sosial serta kartu usaha sebagai upaya menekan kemiskinan absolut. Untuk pengembangan infrastruktur di desa, Prabowo akan menjamin penyediaan rumah murah dan bersanitasi baik untuk generasi milenial, generasi Z, dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 914.573 unit hunian dan 563,1 hektar untuk pemukiman kumuh.
"Program prioritas menaikkan gaji aparatur sipil negara terutama dosen guru tenaga kesehatan dan penyuluh dan tentara, kepolisian secara bertahap dan optimalisasi penerimaan negara," pungkasnya.
(ara/ara)