Liputan6.com, Jakarta Lionel Messi sudah menuliskan namanya dalam sejarah sepak bola dunia. Sang megabintang Argentina berhasil meraih delapan Ballon d'Or sepanjang kariernya.
Jumlah itu merupakan sebuah rekor yang belum pernah disamai pemain lain. Trofi individu paling prestisius itu seolah melekat erat dengan nama Messi. Dari tahun ke tahun, La Pulga menjadi tolok ukur bagi para pemain muda yang bermimpi menjadi yang terbaik di dunia.
Dominasi panjangnya membuktikan konsistensi dan kualitas luar biasa. Hingga saat ini, sulit membicarakan Ballon d'Or tanpa menyebut nama Messi. Kini, muncul generasi baru yang berusaha melanjutkan tradisi itu.
Salah satunya adalah wonderkid Barcelona, Lamine Yamal. Usianya masih sangat muda, tapi performa dan mentalitasnya sudah membuat banyak orang teringat dengan Messi di awal kariernya. Yamal sendiri tidak ragu menyebut Messi sebagai inspirasinya. Ia percaya, jalan panjang untuk meraih Ballon d'Or bisa ia lalui, sama seperti idolanya di Camp Nou.
Yamal Masuk Kandidat Ballon d'Or 2025
Lamine Yamal bukan hanya sekadar prospek masa depan, melainkan sudah menjadi salah satu kandidat kuat Ballon d'Or 2025. Musim 2024/2025 berjalan sangat manis baginya bersama Barcelona.
Pemain berusia 18 tahun itu berperan besar ketika Barca meraih treble domestik: La Liga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol. Ketajaman dan kreativitasnya di lini serang membuat tim asuhan Hansi Flick tampil luar biasa sepanjang musim.
Jika berhasil memenangi Ballon d'Or tahun ini, Yamal akan mencatat sejarah sebagai pemain termuda yang pernah mengangkat trofi tersebut. Namun, ia masih harus bersaing dengan nama besar lain seperti Ousmane Dembele, yang membawa PSG juara Liga Champions sebagai bagian dari treble fenomenal.
Pemenang Ballon d'Or 2025 akan diumumkan pada 22 September mendatang di Paris. Semua mata kini tertuju pada Yamal, apakah ia bisa mematahkan rekor usia dan menorehkan sejarah baru.
Yamal Yakin Bisa Ikuti Jejak Messi
Ambisi besar itu diakui langsung oleh Yamal. Ia tak sekadar puas dengan satu trofi, tapi membayangkan koleksi Ballon d'Or seperti Messi.
Dalam wawancara di podcast Resonancia de Corazon milik Jose Ramon de la Morena, via Goal, Yamal menegaskan: "Saya tidak bermimpi memenangkan satu Ballon d'Or pun, tetapi saya bermimpi memenangkan banyak trofi. Saya yakin saya adalah pemain yang mampu meraihnya, dan jika saya tidak meraihnya, itu karena saya tidak melakukannya dengan benar, bukan karena saya tidak menginginkannya."
Ia juga menambahkan: "Jadi, saya bermimpi meraih banyak trofi, dan ketika saatnya tiba, saya akan sangat bahagia, tetapi saya akan terus memenangkan lebih banyak trofi dan meraihnya bersama tim saya dan segalanya," koarnya.
Keyakinan itu memperlihatkan mental juara yang dimiliki Yamal di usia belia. Tak berlebihan jika banyak yang menyebutnya sebagai calon pewaris tahta Messi di Barcelona dan dunia.
(Goal)