Pengaruh Raja Jawa Masa Lalu ke Masa Kini dan Cara Menetralisirnya

4 weeks ago 9
Rahasia Dari Master Ceng: Mainlah Mahjong Ways Dari Server Luar, Lebih Stabil Gampang Menang
Rahasia Sukses Master Oji Inilah Beberapa Pola Terbaik yang Membuat Anda Hoki Bermain Game Mahjong Ways
Starlight Princess x1000 : Kisah Sukses Master Lung yang Menang Puluhan Juta Karena Pola Terbaru
Ternyata Inilah Tujuan Bet 200 Dinaikkan Pada Game Mahjong Ways: Modal 50 Bisa Menang 6 Juta
Viral! Inilah Trik yang Sedang Ramai di Media Sosial yang Membuat Bandar Olympus Bocor: Pasti x1000!
Baru Lulus SMA Iseng Main Mahjong Ways: Anak Ini Langsung Jadi Jutawan
Detik-Detik Munculnya Scatter Hitam Di Mahjong Ways Terbaru : Apakah Kamu Pernah Merasakannya
Kabar Gembira Bagi Pecinta Mahjong Ways : Akan Ada Bonus Tambahan Untuk 100 Orang Pertama Login
Pesona Game Mahjong Ways di Tahun 2024 Dengan Desain Yang Menakjubkan
Benarkah Pola Gacor Itu Hanya Mitos? Master Jul Memberikan Video Tutorial di Slot Thailand
Rahasia Yang Selama Ini Disembunyikan Terkuak: Daftar Sekarang di Slot Thailand! Mahjong Ways Disana Bocor di Jam Segini
Master Syifu Memberikan Video Tutorial Berbagai Kombinasi Menang Maxwin di Mahjong Ways Anti Rungkad
Jangan Asal Dalam Memilih Server Slot! Bang Jul Mantan Admin Slot Thailand Memberikan Bocoran Terbaru!
Inilah Pola Mahjong Ways 2 yang Sedang Viral di Tiktok! Slot Server Thailand Paling Gacor?
Tidak Perlu Pola Pola, Ribet ! Daftar Baru Disini Pasti Dikasih Menang Plus Bonus !
Cuma Hari Ini Saja! Bet Kecil 200 Sudah Kembali? Auto Sultan Ini Mah
Slot Roma Vivoslot Pilihan Alternatif Terbaru Jika Gates of Olympus Sedang Tidak Baik-Baik Saja
Inilah Arti Dari Perkalian yang Turun Pada PG Soft: Siapkan Strategi Agar Bisa x1000
Harga Dollar Amerika Naik Tinggi: Mahjong Ways Slot Thailand RTP Juga Ikut Naik Tinggi!
Masih Percaya Dengan Jam Gacor? Slot Server Kamboja Ini Gacor 24 Jam, Buktikan Disini!
Bagaimana Cara Jitu Memancing Scatter Hitam Turun Terus Menerus Dengan Modal Receh?
Ramalan Zodiak Besok: Daftar Akun Baru Modal Kecil Pasti WD, Rezeki Mengalir Di Mahjong Ways
Bagaimana Cara Mendapatkan Jackpot Maxwin Hanya Dengan Deposit Murah di Gates of Olympus?
Bagaimana Teknik dan Trik Selalu Mendapatkan RTP Tertinggi di Slot Mahjong Ways?

Jakarta -

Raja Jawa yang dianalogikan oleh Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia memang begitu menarik untuk dikulik. Menurut sejarawan, gelar itu tak bisa dipisahkan dengan pemimpin Indonesia saat ini.

Karena, semua itu berawal dari para raja yang bisa menaklukkan daratan Malaysia dan sekitarnya. Saat ini, presiden-presiden Indonesia dimulai dari Soekarno hingga Joko Widodo pun disegani aneka negara.

"Nah tentu ini juga tidak terlepas dari kebesaran kerajaan-kerajaan di masa lalu, dari kerajaan Hindu-Buddha sampai kerajaan Islam, bahwa raja-raja Jawa ini bisa menguasai Nusantara bahkan sampai ke Brunei, Malaysia, Singapura ya, terutama zaman Majapahit," kata Asep kepada detikcom, Kamis (22/8/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kebesaran itu kan dalam sejarah demikian. Nah dalam konteks saat ini presiden-presiden kita juga tidak kalah keren ya pamornya di dunia," ungkap dia.

"Mulai dari Presiden Soekarno sampai Pak Jokowi itu mempunyai power yang cukup besar dalam konstelasi dunia, gitu. Oleh sebab itu istilah raja Jawa juga Nusantara memang tidak bisa dipisahkan," kata dia lagi.

Namun demikian, Asep mengatakan bahwa raja Jawa yang diungkapkan Bahlil hanyalah candaan semata. Karena, presiden yang ada hingga saat ini adalah jabatan yang didapat dan disematkan melalui proses demokrasi.

"Tapi sekali lagi itu hanya candaan, guyonan dan itu tidak benar-benar ada. Presiden adalah wujud dari demokrasi, tentunya," jelas Asep.

"Oleh sebab itu, demokrasi yang hari ini kita sedang menghadapi satu kenyataan bahwa demokrasi kita sedang dirusak, kalau saya melihatnya," kata dia.

Cara Menetralisir Raja Jawa

Karena keadaan di atas, Asep menginginkan istilah raja Jawa untuk dinetralisir. Karena, masyarakat sudah kecewa dengan keadaan terkini dan demokrasi sebagai landasan negara harus tetap digunakan oleh gerbong saat berjalan.

"Dan masyarakat hari ini kecewa dengan apa yang terjadi hari ini. Oleh sebab itu, raja Jawa yang dimaksud ini harus kita lawan dalam arti begini, bahwa istilah itu justru harus kita netralisir," ujar dia.

"Bahwa tidak ada istilah raja Jawa itu, yang ada adalah presiden Indonesia. Karena, apa yang terjadi hari ini, kemarin seharian di sosmed ada gambar biru yang bertuliskan "Peringatan Darurat dan lain-lain" itu adalah wujud bahwa masyarakat ini peduli dan ingin mengembalikan demokrasi kepada relnya. Tidak keluar jalur," terang Asep.

"Saya kira kita semua hari ini ikut berkabung dan bersedih mengecam mengutuk pada tindakan elit yang tidak pro pada demokrasi," tegas dia.


(msl/wsw)

Read Entire Article