1 week ago
6
Jakarta -
Sulawesi Utara dikenal sebagai salah satu surga wisata bahari di Indonesia yang populer di kalangan wisatawan, setelah Raja Ampat di Papua.
Salah satu destinasi wisatanya yang cukup terkenal yaitu Taman Nasional Bunaken yang menjadi salah satu situs warisan dunia yang di tetapkan oleh UNESCO pada tahun 2005. Adapun pilihan wisata ke Taman Nasional Bunaken yang pernah saya ikuti adalah mengikuti one-day trip island hopping.
Salah satu pulau yang berada di Taman Nasional Bunaken yang wajib dikunjungi adalah Pulau Nain yang memiliki keunikan berupa fenomena pasir timbul di sekitar pulaunya, namun ini hanya dapat kita nikmati saat air laut sedang surut di mana kita akan menemukan pasir putih cantik yang menyembul ke permukaan seolah-olah membentuk pulau tersendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasir putihnya yang mempesona, serta di kelilingi oleh air laut yang jernih sangat bagus dijadikan spot untuk berfoto, pulau dari pasir ini kemudian akan lenyap ketika air laut pasang.
Untuk mencapai Pulau Nain tersebut apabila kita menaiki boat, kita bisa menyewa jasa perahu nelayan, di mana pada malam hari digunakan untuk mencari ikan dan pada siang hari melayani wisatawan yang berkunjung ke pasir timbul tersebut.
Jika saya terpilih mengikuti liburan keliling Sumenep, saya ingin mengunjungi Gili Iyang dan merasakan udara bersih dengan kadar oksigen terbaik di dunia, tempat pembuatan keris yang konon sudah diakui oleh UNESCO, makam Asta Tinggi, mangrove Kedatim, beach hopping ke pantai Slopeng, pantai Sembilan, pantai Lombang dan menikmati sunset di pantai Matahari.
Yang tidak ingin saya lewatkan adalah mencicipi kuliner lokal seperti kaldu kokot, pattola ijo, cake, soto selingkuh, rojek dan lainnya.
Bakal jadi pengalaman yang tidak bisa dilupakan dan pastinya bakal epic foto-foto momen selama berada di sana dan bisa saya bagikan ke teman traveler lainnya untuk berkunjung ke Sumenep. Yuk wisata lokal dan kenali negeri kita tercinta Indonesia.
Yuk ikut menjelajah keindahan Sumenep dengan mengirim cerita perjalanan kamu. Klik di sini.
