Target Ambisius Iran Sektor Wisata: Bangun 500 Hotel, Gali Situs Bersejarah

Jakarta -

Menteri Warisan Budaya, Pariwisata, dan Kerajinan Tangan Reza Salehi Amiri mencanangkan target besar sektor wisata sepanjang lima tahun ke depan. Berbagai cara ditempuh, di antaranya membangun 500 hotel dan infrastruktur.

Salehi menyebut pemerintah berencana membangun 100 hotel setiap tahun selama rencana pembangunan lima tahun. Kemudian, menggandakan jumlah pekerja sektor pariwisata dari 500.000 menjadi satu juta.

Rencana itu disampaikan Salehi Amin dalam pidatonya di sebuah upacara pada Sabtu (14/9/2024), untuk menandai ulang tahun ke-90 berdirinya Kotamadya Tonekabon. Da sekaligus meminta kontribusi perusahaan swasta untuk mencapai target itu.

"Meskipun pemerintah dapat memenuhi 20 persen dari kebutuhan infrastruktur, investasi swasta sangat penting untuk mengisi kesenjangan tersebut," kata Salehi seperti dikutip dari Tehran News, Senin (16/9).

"Kami berkomitmen untuk membuat langkah-langkah signifikan dalam industri pariwisata, dan infrastruktur [yang memadai] merupakan bagian mendasar dari pembangunan ini," ujar Salehi.

"Investasi di sektor pariwisata juga akan mengalami peningkatan yang substansial, dengan Kementerian Warisan Budaya menaikkan komitmennya dari 224 juta euro menjadi 500 juta euro," dia menambahkan.

Salehi juga mengatakan kenaikan anggaran itu untuk membangun infrastruktur yang mendukung permintaan layanan pariwisata yang terus meningkat.

Di bagian lain sambutannya, Salehi Amiri menyoroti pentingnya daya tarik dalam pariwisata, dengan menyebutnya sebagai "kebutuhan pertama" bagi industri tersebut.

Dia menyebut festival, seperti yang diadakan di Tonekabon, memainkan peran penting dalam memamerkan pesona kota dan daerah di seluruh negeri. Salehi juga menekankan bahwa di luar daya tarik pemandangan, infrastruktur yang kuat sangat penting untuk keberhasilan jangka panjang pariwisata.

Kembangkan Wisata Maritim

Salehi Amiri juga berbicara tentang potensi besar Iran dalam pariwisata maritim. Saat ini, wisata itu belum dimanfaatkan.

Pengembangan sektor ini merupakan salah satu bidang fokus pemerintah, di samping upaya untuk mempromosikan ekspor kerajinan tangan, khususnya dari daerah seperti Mazandaran.

Mengacu pada warisan budaya Iran yang kaya, menteri tersebut mencatat sekitar 35.000 situs dan artefak sejarah dan budaya.

"Di mana pun Anda menggali di negara ini, sepotong sejarah muncul," kata dia.

Pembicara lain dalam acara tersebut adalah gubernur jenderal Mazandaran, Yousef Nouri, mendukung rencana pengembangan wisata maritim. Dia bilang Iran sedang melakukan "strategi pembangunan berbasis laut" untuk lebih memanfaatkan potensi wilayah tersebut dan menarik investor.

(fem/fem)