Cerita Dwi soal Sepupunya Lompat ke Kali Bekasi hingga Ditemukan Tewas

2 hours ago 1

Bekasi -

Dua anggota keluarga sudah mendatangi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur terkait penemuan tujuh mayat remaja di Kali Bekasi, Kota Bekasi. Pihak keluarga menceritakan sepupunya keluar rumah hendak merayakan ulang tahun temannya.

"Ada temannya ulang tahun di Cikunir, terus ke pabrik semen dekat kali. Tiba-tiba dikejar polisi," kata Dwi Septiani yang mengaku sebagai sepupu korban saat ditemui di Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur, seperti dikutip Antara, Senin (23/9/2024).

Dwi mengaku sebagai keluarga korban lantaran pakaian yang persis digunakan korban inisial MR. Dia mengatakan mendapat informasi penemuan mayat dari teman korban yang berhasil kabur.

"Info dari teman yang berhasil kabur, dia bilang pada jatuh ke kali habis itu enggak tahu lagi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Yanti, ibu dari korban berinisial AD mengatakan anaknya sempat pamit bermain pada Sabtu malam. Dia mendatangi RS Polri untuk memastikan informasi terkait tujuh remaja tewas.

"Malam Sabtu ya sekitar jam 21.00 WIB, dia udah biasa main, jadi kita enggak tahu mau ke mana," kata Yanti.

Yanti mengaku mendapat informasi dari teman-teman korban. Dia khawatir lantaran AD belum pulang seharian, sehingga dia langsung mendatangi RS Polri untuk memastikan penemuan mayat tersebut. Jika benar mayat itu AD, Yanti akan membawa pulang jenazah untuk dimakamkan.

"Dimakamkan sekitar rumah. Kita mau nuntut, nuntut ke mana? Paling yang ngajaknya aja entar," tambahnya.

(idn/idn)

Read Entire Article